>

KabelMerah™

Anda Pengunjung Ke :

Ichal Ganteng™
Klik di Sini klo mau Kaya!
-» Situs² Keren «-
Put Your Ads Here!!


Pasang Iklan Anda Disini!!


Kisah sederhana yg penuh makna..

sumber: gilaupload

Kisah Sederhana

Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam sementara
si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya.

Akhirnya, Ia berfikir bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun (ditutup -karena berbahaya), jadi tidak berguna untuk menolong si keledai. Dan ia mengajak tetangga-tetangganya untuk datang membantunya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur.

Pada mulanya, ketika si keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian.Tetapi kemudian, semua orang takjub, karena si keledai menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah lagi dituangkan ke dalam sumur, si petani melihat ke dalam sumur dan tercengang karena apa yang dilihatnya.

Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, si keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia
mengguncang- guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu.

Sementara tetangga-tetangga si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan itu, si keledai terus juga menguncangkan
badannya dan melangkah naik. Segera saja, semua orang terpesona ketika si keledai meloncati tepi sumur dan melarikan diri !

Kehidupan terus saja menuangkan tanah dan kotoran kepadamu, segala macam tanah dan kotoran. Cara untuk keluar dari 'sumur' (kesedihan, masalah,dsb) adalah dengan menguncangkan segala tanah dan kotoran dari diri kita (pikiran, dan hati kita) dan melangkah naik dari 'sumur' dengan menggunakan hal-hal tersebut sebagai pijakan.

Setiap masalah-masalah kita merupakan satu batu pijakan untuk melangkah. Kita dapat keluar dari 'sumur' yang terdalam dengan terus berjuang, jangan pernah menyerah !

> Ingatlah aturan sederhana tentang Kebahagiaan :

1. Bebaskan dirimu dari kebencian
2. Bebaskanlah pikiranmu dari kecemasan
3. Hiduplah sederhana
4. Berilah lebih banyak
5. Tersenyumlah
6. Miliki teman yang bisa membuat engkau tersenyum

Seseorang telah mengirimkan hal ini untuk kupikirkan,maka aku meneruskannya kepadamu dengan maksud yang sama.

"Entah ini adalah waktu kita yang terbaik atau waktu kita yang terburuk, inilah satu-satunya waktu yang kita miliki saat ini
! INGAT Ya... SAAT INI
MAKA BERBAHAGIA.. ... LAH
BERGEMBIRA.. ... LAH
Dan NIKMATILAH HIDUP INI......... ..

*Thanks Buat yg udah Nulis Artikel ini*


Best Regard,

Labels:

posted by -• ¦ ¢ h à L •- @ 5/14/2008 08:40:00 PM, ,

Perbandingan Penggunaan Operating System

sumber : segala sumber di internet (banyak bgt ~_~)

Pada kesempatan ini saya ingin membahas perbandingan penggunaan OS (Operating System) di masyarakat, Dulu hampir 60% pengguna komputer di dunia menggunakan windows sebagai operating system, namun seiring berkembangnya tekhnologi muncul lah pesaing - pesaing, di antaranya Macintosh dan Linux. Persaingan ini bisa dilihat melalui grafik ini

Dari gambar ini kita dapat menyimpulkan bahwa windows sudah tidak lagi mendominasi penggunaan operating system di dunia. Bahkan pengguna Linux sudah hampir sebanyak pengguna windows pada saaat ini.










Dalam pembahasan kali ini saya juga ingin membuat perbandingan antara windows vs linux, saya akan membahas sedikit aplikasi yg ada pada Linux yang memiliki kegunaan hampir serupa pada windows.

Buat anda yg mungkin belum tahu apa itu, Linux adalah salah satu Operating System yang menggunakan lisensi GNU (baca: gratis). Yang pertama kali dibuat oleh salah satu mahasiswa dari Universitas Helsinski yaitu Linus Torvalds. Tidak seperti windows yg di komersilkan, Linux benar - benar berbasis opensource atau gratis.

Open Office Vs Microsoft Office

OpenOffice.org adalah aplikasi perkantoran yang kini banyak digunakan oleh perusahaan baik di Indonesia maupun negara lainnya, hal ini dikarenakan aplikasi perkantoran ini mempunyai kemampuan multiplatform dan dapat digunakan dibanyak Sistem Operasi baik itu Microsoft Windows, Linux maupun Macintosh. Selain itu OpenOffice.org menggunakan basis Open Source sebagai basis pengembangannya membuat aplikasi ini cepat berkembang dan gratis.

Pada saat ini OpenOffice.org telah mencapai versi 2.0 dimana kemampuan yang dimilikinya sudah sangat jauh berbeda dengan versi-versi sebelumnya termasuk kemampuannya untuk memanfaatkan teknologi OpenDocument (odt) yaitu teknologi yang membuat dokumen dapat digunakan secara bersama-sama tidak saja berbeda sistem operasi, melainkan berbeda gadget/alat seperti Personal Computer, Personal Digital Assistant, Smartphone dan lain-lain.

Dengan banyaknya kemampuan yang dimilikinya OpenOffice.org ini, maka OpenOffice.org sangat tepat dipelajari dan dijadikan aplikasi perkantoran andalan anda dimasa depan.

Kelebihan utama yg dimiliki OpenOffice adalah free, pengguna dapat mendownload aplikasi ini dengan gratis tanpa harus membeli, berbeda dengan Microsoft Office apabila digunakan secara resmi harus ada lisensi. Selain itu Open office memiliki kelebihan aplikasi yaitu math dan draw, math dapat digunakan untuk mempermudah penulisan rumus sedangkan draw yang lebih spesifikasi pada aplikasi yang digunakan untuk menggambar, kelebihan lainnya adalah multiplatform dan dapat membaca file office Linux dan Windows.

beberapa perbedaan nama aplikasi pada open office:

  • Pada Microsoft Office untuk pengeditan text bernama Ms Word, sedangkan pada Open Office bernama Writer
  • Pada Ms aplikasi yang digunakan untuk presentasi bernama Power Point, sedangkan pada Open Office bernama Impress
  • Pada Ms aplikasi yang digunakan untuk perhitungan data excel,sedangkan pada Open Office bernama Calc

berikut tampilan dari aplikasi pada open office

Open Office Writer Open Office Calc


Hal - hal yang harus diperhatikan

Sekilas tampak sederhana berpindah aplikasi dari Microsoft Office ke Open Office. Mengingat fitur-fitur standar yang ada pada Microsoft Office sudah ada pada Open Office, meskipun ada beberapa perbedaan namun sebenarnya perbedaan tersebut dapat dipelajari.

Ternyata pelaksanaan migrasi dari Microsoft Office ke Open Office lebih susah daripada migrasi system operasi itu sendiri (migrasi dari Windows ke Linux). Hal ini disebabkan ketakutan user pertama kali ketika menggunakan Open Office. Takut data tidak terbaca/kacau, takut kesulitan, dan takut harus belajar lagi dari Nol, yang akan berefek pada tingkat produktivitas dan mendapat ’semprotan’ dari atasan karena tidak dapat mencetak data segera (sak det sak nyet)

Memang ketika migrasi menggunakan Open Office akan ada beberapa data dari Microsoft Office yang terlihat kacau sehingga mau tidak mau user harus melakukan editing ulang. Kekacauan tersebut terjadi karena;

  1. Perbedaan jenis font, hal ini dapat diatasi dengan memasukkan font-font Microsoft Office ke system Linux, solusinya dengan menambahkan font windows pada system.
  2. Tabel dan gambar, penanganan gambar dan tabel pada Microsoft Office dan OpenOffice memang berbeda. Kemungkinan ketika membuka dokumen doc yang mengandung tabel dan gambar akan terlihat sedikit berantakan di Open Office. Tapi dengan meluangkan sedikit waktu, sebenarnya kita dapat memperbaiki dokumen-dokumen tersebut dan menyimpannya dalam format OpenOffice
  3. Menu dan interface yang berbeda. Open Office dan Microsoft Office memiliki perbedaan mendasar pada peletakan menu-menunya. Bagi pengguna yang sudah sangat familiar dengan Ms.Office tentu akan merasa tidak nyaman dengan perubahan tersebut. Dalam hal ini sangat bergantung dengan kemauan (willingnes) dari pengguna untuk mempelajari dan beradaptasi dengan perubahan
  4. Mail Merge, sangat berbeda antara Microsoft Office dan Open Office. Dokumen mail merge dari Microsoft Office sendiri tidak dapat dibaca oleh Open Office, oleh karena itu pengguna harus membuat ulang dokumen mail merge tersebut. Namun apabila pengguna telah terampil, penggunaan mail merge pada Open Office jauh lebih fleksibel dan mudah daripada menggunakan mail merge dengan Microsoft Office

Masih banyak kendala-kendala lainnya yang dirasakan ketika pengguna bermigrasi menggunakan Open Office, seperti perbedaan printing, membuat file presentasi, dan pengolahan data dengan spreadsheet. Oleh karena itu, diperlukan support yang solid untuk mengatasi kendala yang muncul ketika pengguna menggunakan Open Office. Sedangkan dari sisi pengguna sendiri, mereka harus memiliki kesadaran yang tinggi dan memiliki kemauan yang kuat meluangkan sedikit waktu untuk beradaptasi dengan OpenOffice.

Bagaimanapun, tidak ada satupun software yang sempurna dan paling baik. Tapi jika ada yang lebih efektif dan tidak merugikan siapapun (bukan bajakan), kenapa tidak ??

Stop Piracy!



Best Regard,

Labels:

posted by -• ¦ ¢ h à L •- @ 5/11/2008 08:50:00 PM, ,

Tingkatan bahasa pemrograman

sumber : wiki.linux.or.id

Pada artikel singkat ini saya ingin berbagi pengetahuan kepada teman - teman tentang tingkatan Bahasa Pemrograman pada Komputer. Bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan pada komputer untuk melakukan tugas tertentu. Seperti juga pada bahasa yang digunakan manusia secara umum, bahasa pemrograman banyak sekali jenisnya. Bahasa pemrograman dapat dikelompokkan berdasarkan tingkatan, seperti bahasa tingkat rendah, bahasa tingkat sedang, bahasa tingkat tinggi.

1. Bahasa Tingkat Rendah (low-level language)

Merupakan bahasa assembly atau bahasa mesin. Lebih dekat ke mesin (hardware), dimana high-level programming languages dekat pada bahasa manusia.


- Bahasa Mesin (machine language)
Bahasa mesin merupakan representasi tertulis machine code atau kode mesin, yaitu kode operasi suatu mesin tertentu. Bahasa ini bersifat khusus untuk mesin tertentu dan “dimengerti” langsung oleh mesin, sehingga pelaksanaan proses sangat cepat. Bahasa mesin kelompok komputer tertentu berlainan dengan bahasa mesin kelompok komputer yang lain. Abstraksi bahasa ini adalah kumpulan kombinasi kode biner “0″ dan “1″ yang sangat tidak alamiah bagi kebanyakan orang - kecuali insinyur pembuat mesin komputer. Karena tidak alamiah bagi kebanyakan orang, bahasa mesin juga disebut bahasa tingkat rendah.

- Bahasa Assembly (assembly language)
Bahasa rakitan (assembly language) merupakan notasi untuk menyajikan bahasa mesin yang lebih mudah dibaca dan dipahami oleh manusia. Bahasa ini sudah menggunakan simbol alpabet yang bermakna (mnemonic). Contoh �€œMOV AX 1111�€�, pindahkan ke register AX nilai 1111.Proses data oleh komputer berdasarkan perintah bahasa rakitan adalah cepat. Meski demikian masih merepotkan-bahkan bagi kebanyakan pemrogram, karena masih harus
mengingat-ingat tempat penyimpanan data. Bahasa rakitan juga bersifat khusus untuk mesin tertentu. Contoh: Assembler.

2. Bahasa Tingkat Menengah (Middle level language)

Bahasa tingkat menengah (middle level language) adalah bahasa yang aturan penulisannya mendekati bahasa manusia serupa dengan bahasa tingkat tinggi tetapi memiliki kemampuan kecepatan proses dan pengaksesan perangkat keras yang mirip dengan bahasa tingkat rendah (low level language). Salah satu bahasa yang masuk kategori ini adalah C

3. Bahasa Tingkat Tinggi (high-level language)

Adalah bahasa pemrograman yang dekat dengan bahasa manusia, kelebihan utama dari bahasa ini adalah mudah untuk di baca, tulis, maupun diperbaharui, sebelum bisa dijalankan program harus terlebih dahulu di-compile. Contoh Ada, Algol, BASIC, COBOL, C, C++, FORTRAN, LISP, dan Pascal, dsb.
Pada generasi bahasa pemrograman terakhir sekarang ini, kedua cara interpretasi dan kompilasi digabungkan dalam satu lingkungan pengembangan terpadu (IDE = integrated development environment).

Bahasa tingkat tinggi bersifat portable. Program yang dibuat menggunakan bahasa tingkat tinggi pada suatu mesin komputer bersistem operasi tertentu, hampir 100% bisa digunakan pada berbagai mesin dengan aneka sistem operasi. Kalaupun ada perbaikan sifatnya kecil sekali.

Semoga artikel singkat tentang tingkatan Bahasa Pemrograman ini dapat memberi sedikit pengetahuan anda tentang Bahasa Pemrograman Pada Komputer.


Best Regard,


Labels:

posted by -• ¦ ¢ h à L •- @ 5/11/2008 08:34:00 PM, ,

Kisah Pohon Apple

Posted by safruddin in Inspirasi.
trackback

Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang
bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari.
Ia senang memanjatnya hingga ke pucuk pohon, memakan buahnya,
tidur-tiduran di keteduhan rindang daun-daunnya. Anak lelaki itu sangat
mencintai pohon apel itu. Demikian pula pohon apel sangat mencintai anak
kecil itu. Waktu terus berlalu. Anak lelaki itu kini telah tumbuh besar dan
tidak lagi bermain-main dengan pohon apel itu setiap harinya.

Suatu hari ia mendatangi pohon apel. Wajahnya tampak sedih. “Ayo ke sini
bermain-main lagi denganku,” pinta pohon apel itu. “Aku bukan anak kecil
yang bermain-main dengan pohon lagi,” jawab anak lelaki itu.”Aku ingin
sekali memiliki mainan, tapi aku tak punya uang untuk membelinya.”

Pohon apel itu menyahut, “Duh, maaf aku pun tak punya uang… tetapi kau
boleh mengambil semua buah apelku dan menjualnya. Kau bisa mendapatkan uang
untuk membeli mainan kegemaranmu.” Anak lelaki itu sangat senang. Ia lalu
memetik semua buah apel yang ada di pohon dan pergi dengan penuh suka cita.
Namun, setelah itu anak lelaki tak pernah datang lagi. Pohon apel itu
kembali sedih.

Suatu hari anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel sangat senang melihatnya
datang. “Ayo bermain-main denganku lagi,” kata pohon apel. “Aku tak punya
waktu,” jawab anak lelaki itu. “Aku harus bekerja untuk keluargaku. Kami
membutuhkan rumah untuk tempat tinggal. Maukah kau menolongku?” Duh, maaf
aku pun tak memiliki rumah.

Tapi kau boleh menebang semua dahan rantingku untuk membangun rumahmu,” kata
pohon apel. Kemudian anak lelaki itu menebang semua dahan dan ranting pohon
apel itu dan pergi dengan gembira.Pohon apel itu juga merasa bahagia melihat
anak lelaki itu senang, tapi anak lelaki itu tak pernah kembali lagi. Pohon
apel itu merasa kesepian dan sedih.

Pada suatu musim panas, anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel merasa
sangat bersuka cita menyambutnya.”Ayo bermain-main lagi denganku,” kata
pohon apel.”Aku sedih,” kata anak lelaki itu.”Aku sudah tua dan ingin hidup
tenang. Aku ingin pergi berlibur dan berlayar. Maukah kau memberi aku sebuah
kapal untuk pesiar?”

“Duh, maaf aku tak punya kapal, tapi kau boleh memotong batang tubuhku dan
menggunakannya untuk membuat kapal yang kau mau. Pergilah berlayar dan
bersenang-senanglah.”

Kemudian, anak lelaki itu memotong batang pohon apel itu dan membuat kapal
yang diidamkannya. Ia lalu pergi berlayar dan tak pernah lagi datang menemui
pohon apel itu.

Akhirnya, anak lelaki itu datang lagi setelah bertahun-tahun kemudian. “Maaf
anakku,” kata pohon apel itu. “Aku sudah tak memiliki buah apel lagi
untukmu.” “Tak apa. Aku pun sudah tak memiliki gigi untuk mengigit buah
apelmu,” jawab anak lelaki itu.

“Aku juga tak memiliki batang dan dahan yang bisa kau panjat,” kata pohon
apel.”Sekarang, aku sudah terlalu tua untuk itu,” jawab anak lelaki itu.”Aku
benar-benar tak memiliki apa-apa lagi yang bisa aku berikan padamu. Yang
tersisa hanyalah akar-akarku yang sudah tua dan sekarat ini,” kata pohon
apel itu sambil menitikkan air mata.

“Aku tak memerlukan apa-apa lagi sekarang,” kata anak lelaki.
“Aku hanya membutuhkan tempat untuk beristirahat. Aku sangat lelah setelah
sekian lama meninggalkanmu.” “Oooh, bagus sekali. Tahukah kau, akar-akar
pohon tua adalah tempat terbaik untuk berbaring dan beristirahat. Mari,
marilah berbaring di pelukan akar-akarku dan beristirahatlah dengan tenang.”
Anak lelaki itu berbaring di pelukan akar-akar pohon.

Pohon apel itu sangat gembira dan tersenyum sambil meneteskan air matanya.

NOTE :
Pohon apel itu adalah orang tua kita.
Ketika kita muda, kita senang bermain-main dengan ayah dan ibu kita. Ketika
kita tumbuh besar, kita meninggalkan mereka, dan hanya datang ketika kita
memerlukan sesuatu atau dalam kesulitan. Tak peduli apa pun, orang tua kita
akan selalu ada di sana untuk memberikan apa yang bisa mereka berikan untuk
membuat kita bahagia. Anda mungkin berpikir bahwa anak lelaki itu telah
bertindak sangat kasar pada pohon itu, tetapi begitulah cara kita
memperlakukan orang tua kita.

Dan, yang terpenting: cintailah orang tua kita.
Sampaikan pada orang tua kita sekarang, betapa kita mencintainya; dan
berterima kasih atas seluruh hidup yang telah dan akan diberikannya pada
kita.



Best Regard,

Labels:

posted by -• ¦ ¢ h à L •- @ 5/10/2008 09:53:00 PM, ,

-» About Me «-

ichal
Not Descripted
-» Previous Posts «-
Please Add This Code To Your Site
Blog Archive
Comment Here!!



Free chat widget @ ShoutMix
Links